Remaja Teluk Jakarta Ngaku Jadi Korban Begal di Kota Tangerang, Ternyata Pelaku Tawuran Wilayah Pasar Kemis
TANGERANG KOTA, WARTAXPRESS.com – Seorang remaja bernama Reno, 17, warga Teluk Jakarta, membuat heboh setelah mengaku menjadi korban begal. Namun, setelah ditelusuri, pengakuan tersebut hanya rekayasa. Reno ternyata terlibat dalam aksi tawuran dan sengaja membohongi orang tuanya.
Informasi yang dihimpun oleh WARTAXPRESS, Reno awalnya mengalami kondisi luka-luka dan mengklaim bahwa dirinya diserang kelompok begal saat melintas di wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota. Orang tua yang panik langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.
Namun, kecurigaan muncul ketika sejumlah saksi rekanya di lapangan menunjukkan tidak ada insiden pembegalan pada 21 November 2025, pukul 04.25 wib dan lokasi yang diakuinya.
Setelah dilakukan pendalaman oleh pihak kepolisian dari team Reskrim Polsek Jatiuwung, rekan Reno bernama Muhammad Sidik akhirnya mengakui bahwa luka yang dialaminya oleh Reno berasal dari tawuran, bukan pembegalan.
“Iya korban tawuran, di wilayah hukum Polresta Tangerang atau tepatnya Pasar Kemis, dan ngakunya kepada orangtuanya dia korban begal, dan menyuruh rekan memberikan keterangan palsu”ujar Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota, AKP Prapto lasono, Minggu 23 November 2025.
Aksi tawuran yang melibatkan Reno diduga terjadi pada Jumat dini hari. Untuk menghindari kemarahan orang tuanya, ia memilih membuat cerita palsu seolah menjadi korban kriminalitas.
“Dia takut berkata jujur pada Ortunya maka dia berbohong,”ujarnya.
Prapto menambahkan kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi para remaja agar tidak terjerumus dalam aksi yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.
“Selain itu, orang tua diimbau lebih meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas anak di luar rumah,”ungkapnya.
Pihak keluarga kini memastikan akan memberikan pembinaan terhadap Reno agar kejadian serupa tidak terulang.

Tinggalkan Balasan