WARTAXPRESS.com – Militer Israel (IDF) pada Sabtu 6 September 2025, mengeluarkan peringatan evakuasi untuk sejumlah blok perumahan di Kota Gaza menjelang rencana serangan besar-besaran.
Peringatan itu disampaikan melalui platform X oleh Juru Bicara IDF, Avichay Adraee.
“Peringatan darurat bagi warga blok 726, 727, 784, dan 786, khususnya di Gedung Al-Ruya. IDF akan menyerang lokasi tersebut karena terdapat infrastruktur Hamas di dalam atau di sekitarnya,” tulis Adraee, dikutip dari Antara.
Ia meminta seluruh warga segera mengungsi ke arah selatan, menuju Khan Yunis, dengan tujuan akhir zona kemanusiaan di Al-Mawasi.
Zona tersebut disebut telah disiapkan bersama PBB dan sejumlah organisasi internasional, dilengkapi rumah sakit lapangan, tenda pengungsian, air bersih, makanan, serta obat-obatan.
“Mulai sekarang, untuk mempermudah evakuasi dari Gaza City, kami tetapkan Al-Mawasi sebagai zona aman. Segera pindah ke sana dan bergabung dengan ribuan orang yang telah lebih dulu mengungsi,” tambahnya.
Media Israel sebelumnya melaporkan bahwa Menteri Pertahanan Israel Yoav Katz sudah memberi lampu hijau terhadap rencana operasi skala besar untuk mengambil alih kendali penuh atas Gaza City.
Radio militer Galei Tzahal menyebut operasi ini bisa berlangsung hingga tahun 2026 dengan pengerahan hingga 130 ribu pasukan cadangan.
Sebelumnya, pada 21 Agustus lalu, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu juga telah menyetujui strategi militer terbaru yang berfokus pada penghancuran kekuatan Hamas dan penaklukan penuh wilayah Kota Gaza.