Menu

Mode Gelap
Preman Pasar Curug Penghasilan Ratusan Ribu di Sikat Polres Tangerang Selatan  Ratusan Emak-emak Lakukan Demo di PT Dwi Naga Sakti Abadi, Tuntut Gaji dan THR  Gema Budhis Tangsel Ucapkan Selamat Terpilihnya Sopian Hadi Permana Ketua KNPI Tangsel Periode 2025-2028 Banjir Masih Menggenai Wilayah Ciledug Kota Tangerang  Soal Musda ke-V KNPI Tangsel di Tuding Cacat Regulasi, Begini Kata Ketua Steering Committee Serikat Pekerja Apresiasi Jajaran Polda Banten Pemberantasan Calo dan Premanisme Dunia Kerja 

Politik

Sonny, Pegiat Pemilu Tangsel Bawaslu Harus Lebih Berperan dalam Pendidikan Politik

badge-check


Sonny, Pegiat Pemilu Tangsel Bawaslu Harus Lebih Berperan dalam Pendidikan Politik Perbesar

WARTAXPRESS.com – Sonny, seorang pegiat pemilu di Tangerang Selatan, (Tangsel) menyoroti peran Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dalam proses demokrasi menuju pemilu dan pilkada kedepan yang Lebih baik, Jumat 14 Maret 2025.

Ia, menilai bahwa Bawaslu seharusnya tidak hanya fokus pada pengawasan, tetapi juga turut aktif dalam pendidikan politik bagi masyarakat.

“Dibutuhkan kreativitas dalam membangun kesadaran politik masyarakat. Saya melihat bahwa partai politik sendiri belum berfungsi secara maksimal dalam memberikan pendidikan politik. Jadi, perlu ada langkah strategis yang lebih konkret,” ujarnya dalam sebuah diskusi publik.

Sonny juga mengungkapkan bahwa pendidikan politik bukan proses instan, melainkan perjalanan panjang yang membutuhkan keterlibatan berbagai pihak.

Sonny mengingatkan bahwa aktivis reformasi 1998 dulu pernah memperkirakan bahwa stabilitas demokrasi baru akan benar-benar terwujud pada tahun 2030.

Namun, fakta politik justru menunjukkan adanya “patahan” demokrasi yang terjadi lebih cepat dari dugaan, khususnya pasca Pemilu 2004.

Menurutnya, tekanan politik terhadap Bawaslu semakin terasa pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menuai kontroversi.

Dirinya, menilai bahwa Bawaslu kini lebih sibuk membangun politik dengan tim pemenangan kandidat dibandingkan menjalankan fungsi pengawasannya secara independen.

“Seharusnya Bawaslu bisa lebih netral dan mendorong partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu. Jika tekanan politik terus terjadi, maka yang dikorbankan adalah integritas pemilu itu sendiri,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Soal Musda ke-V KNPI Tangsel di Tuding Cacat Regulasi, Begini Kata Ketua Steering Committee

15 Mei 2025 - 00:52 WIB

Wali Kota Tangerang Lantik 3.419 PPPK, Tegaskan Pentingnya Profesionalisme dan Loyalitas

5 Mei 2025 - 16:07 WIB

Gubernur Andra Soni Siap Bangun Sirkuit Balap Permanen untuk Majukan Dunia Otomotif Banten

4 Mei 2025 - 16:12 WIB

Partai Golkar, dukung Program Pemerintah Presiden Prabowo Subianto di Acara Musda

3 Mei 2025 - 19:49 WIB

Bupati Tangerang Kunjungi Anak Penderita Kanker Mata, Janjikan Bantuan Lengkap Hingga Operasi

3 Mei 2025 - 17:48 WIB

Trending di Regional