Prabowo Siapkan Skema untuk Tarik Dolar AS Orang Indonesia di -

Menu

Mode Gelap
Bahlil Tegaskan Skema Impor BBM Swasta Lewat Pertamina Bukan Satu Pintu Larangan Impor Etanol Siap Diterbitkan Paling Lambat Pekan Depan Bahlil Pastikan Cadangan BBM Nasional Cukup hingga 21 Hari Prabowo Pastikan IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik pada 2028 Prabowo Tidak Pernah Bicara soal Pembentukan TGPF Demo Rusuh PBB Tegaskan Israel Lakukan Genosida di Gaza, Apa Artinya?

Berita Terkini

Prabowo Siapkan Skema untuk Tarik Dolar AS Orang Indonesia di Luar Negeri

badge-check


Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Dok. Istimewa Perbesar

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Dok. Istimewa

WARTAXPRESS.com Presiden Prabowo Subianto berencana mendorong dana dolar Amerika Serikat (AS) milik warga Indonesia yang tersimpan di luar negeri agar bisa kembali masuk ke dalam negeri.

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan hal tersebut usai menghadiri rapat bersama Presiden di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 19 September 2025 malam.

“Tadi rapat ada dua hal yang dibahas. Salah satunya, bagaimana caranya menarik uang dolar yang selama ini orang Indonesia simpan di luar negeri untuk bisa balik ke sini,” kata Purbaya. dilansir dari Beritasatu.

Ia menuturkan, rencana tersebut masih dalam tahap pembahasan mendalam, namun diyakini bisa segera dijalankan.

“Masih perlu dimatangkan, tetapi kalau saya lihat konsepnya cukup bagus. Jadi kemungkinan bisa dijalankan dalam waktu satu bulan ke depan,” ujarnya.

Pemerintah, lanjut Purbaya, tengah menyiapkan sejumlah insentif agar masyarakat lebih tertarik menyimpan dolar di dalam negeri dibandingkan di luar negeri.

“Rencananya akan ada insentif sehingga orang Indonesia lebih suka menaruh dolar di sini. Saya baru tahu juga ternyata tiap bulan cukup banyak orang kita yang mengirim uang ke luar negeri, terutama ke beberapa negara sekitar sini,” jelasnya.

Dengan adanya skema insentif tersebut, Purbaya berharap pergerakan dolar keluar negeri bisa ditekan.

“Kita akan menjaga agar dana tetap di sini dengan memberikan insentif yang menarik. Jadi mereka tidak perlu repot-repot mengirim dolarnya ke luar,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia mengakui bahwa suplai dolar di Indonesia saat ini relatif baik, namun arus keluar tetap cukup besar sehingga perlu diantisipasi.

“Kalau bisa dijaga agar masuk ke dalam negeri, cadangan devisa kita akan lebih kuat dan perbankan akan memiliki suplai dolar lebih besar,” ungkapnya.

Purbaya menekankan, ketersediaan dolar domestik sangat penting untuk mendukung pembiayaan proyek hilirisasi.

“Nanti proyek-proyek hilirisasi kan biasanya butuh pembiayaan dolar. Kalau dananya ada di sini dengan bunga yang bersaing, tentu yang diuntungkan adalah perbankan nasional kita sendiri,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Bahlil Tegaskan Skema Impor BBM Swasta Lewat Pertamina Bukan Satu Pintu

20 September 2025 - 02:55 WIB

Larangan Impor Etanol Siap Diterbitkan Paling Lambat Pekan Depan

20 September 2025 - 01:05 WIB

Bahlil Pastikan Cadangan BBM Nasional Cukup hingga 21 Hari

20 September 2025 - 00:47 WIB

Prabowo Pastikan IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik pada 2028

19 September 2025 - 23:28 WIB

Prabowo Tidak Pernah Bicara soal Pembentukan TGPF Demo Rusuh

19 September 2025 - 23:21 WIB

Trending di Berita Terkini