Post Views: 30

WARTAXPRESS.com TANGKOT— Sebuah truk kontainer nomor Polisi B-9882-owv, bermuatan kedelai terperosok ke lubang bekas galian PDAM, diduga milik Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang, yang sudah berbulan-bulan dibiarkan terbuka, di Jalan Raya Gatot Subroto, Jatake, Jatiuwung, Kota Tangerang, Kamis 20 November 2025, malam.

Dari Pantauan WARTAXPRESS dilokasi, Roda belakang kiri truk tenggelam hampir setengah meter ke dalam lubang, membuat kendaraan berbobot puluhan ton itu tersangkut dan menutup sebagian badan jalan. Upaya evakuasi berjalan lambat karena posisi truk sulit digerakkan.

Lubang yang menjadi penyebab insiden ini sudah lama dikeluhkan warga. Tidak ada pembatas, tidak ada perbaikan, dan tidak ada penerangan memadai—menjadikannya ancaman bagi pengendara, terutama pada malam hari. Sejumlah warga menyebut, laporan demi laporan soal kondisi jalan itu diabaikan.

Panit Lantas Polres Metro Tangerang, Iptu Sumerry, menegaskan bahwa insiden tersebut memicu kemacetan ekstrem.

“Arus dari Bitung ke arah Tangerang lumpuh total. Kemacetan mengular hingga empat kilometer,” ungkapnya.

Hingga larut malam, sebagian jalur masih ditutup untuk penanganan darurat. Petugas terpaksa melakukan rekayasa lalu lintas dan mengimbau pengendara mengalihkan perjalanan ke jalur alternatif.

Sementara itu, Pengendara motor mendesak Perumda Tirta Benteng dan pihak terkait segera menuntaskan pekerjaan yang mangkrak agar kejadian serupa tidak terulang dan tidak terus membahayakan pengguna jalan.

“Ini sudah berbulan-bulan tidak di benerin, kami sebagai pengendara merasa terganggu saat melintas lokasi sekitar, kami mohon kepada wali kota Tangerang untuk segera memperbaiki, bila pengerjaannya sudah selesai,”, tutup Roni.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak Perumda Tirta Benteng Kota Tangerang belum memberikan keterangan terkait mangkraknya galian yang menjadi penyebab insiden.