WARTAEXPRESS.com – Suasana hangat penuh semangat menyelimuti Youth Center, Sleman, Yogyakarta, Jumat (18/4), saat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara langsung membuka kegiatan Pekan Orientasi Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi) ke-12.
Dengan mengusung tema Revitalisasi Gerakan HIKMAHBUDHI untuk Membangun Negeri”, acara ini menjadi momen reflektif sekaligus inspiratif bagi generasi muda Buddhis dari seluruh Indonesia.
Di hadapan ratusan peserta yang hadir dari berbagai daerah, Jenderal Sigit menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemuda dan institusi negara dalam membangun bangsa.
Menurutnya, mahasiswa adalah ujung tombak perubahan yang mampu menyuarakan nilai-nilai perdamaian, toleransi, dan kebhinnekaan di tengah dinamika sosial saat ini.
“Saya merasa terhormat bisa berada di tengah-tengah saudara semua. Gerakan mahasiswa seperti Hikmahbudhi punya peran penting dalam menjaga harmoni serta membangun negeri yang inklusif dan berkeadaban,” ujar Kapolri dalam sambutannya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga menerima penghargaan Hikmahbudhi Awards sebagai Tokoh Tauladan Pelindung dan Pengayom Masyarakat.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kiprah dan konsistensi beliau dalam menjaga keamanan dan kedamaian, khususnya dalam menjunjung tinggi nilai-nilai keberagaman.
Acara turut dihadiri oleh Direktur Urusan Pendidikan Agama Buddha Kementerian Agama, Nyoman Suriadarma, serta jajaran pejabat utama Mabes Polri.
Mereka secara bersama-sama juga meninjau stan-stan pelaku UMKM binaan anggota Hikmahbudhi yang turut meramaikan acara.
Berbagai produk kreatif khas anak muda dipamerkan, mulai dari kuliner, kerajinan tangan, hingga produk inovatif berbasis digital.
Kegiatan ini bukan sekadar ajang seremonial tahunan.
Lebih dari itu, Pekan Orientasi Hikmahbudhi menjadi wadah pembentukan karakter dan kepemimpinan mahasiswa Buddhis, agar mampu berkontribusi nyata di tengah masyarakat.