WARTAXPRESS.com – Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) menorehkan sejarah baru dalam perjalanan akademiknya dengan dilantiknya Dr. H. Desri Arwen, M.Pd. sebagai Rektor untuk periode 2025–2029.
Acara pelantikan yang berlangsung khidmat ini digelar di Aula Utama UMT dan dihadiri oleh jajaran pimpinan Muhammadiyah, tokoh pendidikan, sivitas akademika, serta tamu undangan dari berbagai instansi.
Desri Arwen menyampaikan komitmennya untuk membawa UMT menuju transformasi digital, penguatan mutu akademik, serta peningkatan daya saing lulusan di tingkat nasional dan internasional.
“Visi dan misi UMT hanya bisa diwujudkan jika semua unsur berjalan bersama. Tema kita adalah unggul, inklusif, dan berdampak. Unggul bukan hanya dalam pendidikan, tetapi juga dalam penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta pengembangan nilai-nilai Islam,” ujarnya, Kamis 18 September 2025.
Pelantikan ini sekaligus menandai dimulainya era baru bagi UMT, yang kini tengah bersiap memperluas jejaring global serta memperkuat kontribusinya sebagai perguruan tinggi Islam unggulan di Banten.
“Perguruan tinggi harus selalu bersikap positif. Apa pun tantangan dan dinamika yang ada, kita harus adaptif. Dari situ lahir sifat konstruktif, sehingga karya nyata Muhammadiyah tetap hadir dan memberi kontribusi di bidang sosial, ekonomi, budaya, keagamaan, bahkan politik,” ucapnya.
Capaian akreditasi unggul membuka peluang baru bagi UMT, termasuk pendirian Fakultas Kedokteran.
“Di Banten belum ada perguruan tinggi swasta dengan program studi kedokteran. Dengan kebijakan pemerintah yang memberi ruang, UMT siap menghadirkan pendidikan kedokteran untuk memperkuat layanan kesehatan masyarakat,” jelas Desri Arwen.
Selain itu, ia menegaskan transformasi digital dan daya saing global menjadi prioritas.
“UMT sedang menyiapkan diri menjadi Google Reference University pertama di Banten, memperkuat digitalisasi layanan, dan mengejar posisi di pemeringkatan nasional maupun internasional. Peringkat dan reputasi kini menjadi ukuran penting bagi masyarakat dalam menilai kampus,” tegasnya.
Sejak berdiri pada 2009, UMT telah berkembang pesat dengan lebih dari 12.000 mahasiswa yang tersebar di berbagai fakultas, mulai dari sosial-humaniora, kesehatan, sains, teknik, hingga keislaman. Dengan dukungan fasilitas modern serta tenaga pendidik berkualitas, UMT berkomitmen mencetak lulusan yang berdaya saing global, relevan dengan dunia kerja, dan siap menjawab tantangan masa depan.









