Wali Kota Dedie Rachim: Jalan R3 Akan Jadi Jalur Alternatif Puncak -

Menu

Mode Gelap
Mantab Wujud Kepedulian, Kapolres Metro Tangerang Kota Gelar Jum’at Peduli di Polsek Benda Remaja Tangsel Diduga Jadi Korban Asusila, Kasus Terungkap Lewat Podcast Denny Sumargo, Ini Kata Polisi! Remaja Berinisial ADM Warga Jakarta Tewas dalam Kecelakaan dengan Truk Molen di Kota Tangerang Sekolah Islam Cikal Harapan 1 Bsd Sukses Gelar Seminar, Bertanjuk Kiat Berprestasi di Era Digital  Desak! Mutasi Rotasi, Anggota Komisi 1 Sebut: Plt Tidak Punya Kebijakan  Kondisi Ledakan di Pondok Aren, 3 Lantai gedung Farmasi Rusak Parah

Pemerintahan

Wali Kota Dedie Rachim: Jalan R3 Akan Jadi Jalur Alternatif Puncak – Warung Jambu, Tak Perlu Lagi Lewati Tajur

badge-check


Wali Kota Dedie Rachim: Jalan R3 Akan Jadi Jalur Alternatif Puncak – Warung Jambu, Tak Perlu Lagi Lewati Tajur Perbesar

WARTAXPRESS.com Pemerintah Kota Bogor tengah menggenjot penyelesaian proyek Jalan R3 sebagai solusi jangka panjang untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan Tajur dan sekitarnya.

Mengutip situs resmi Pemkot Bogor, Wali Kota Dedie A. Rachim mengonfirmasi bahwa betonisasi sepanjang 350 meter dari Katulampa Bulet hingga Katulampa Ciliwung akan digarap tahun ini.

“Tahun ini kita lanjutkan pengerjaan betonisasi sepanjang kurang lebih 350 meter. Tahun depan kita targetkan sampai batas Jembatan Ciliwung,” ujar Dedie pada Sabtu, 2 Agustus 2025.

Ia juga menuturkan bahwa selain proses betonisasi, pembebasan lahan di jalur Sindangrasa – Wangun – Tugu Kuntum akan terus dilakukan secara bertahap. Luas lahan yang belum dibebaskan mencapai sekitar 1,47 hektare.

“Kalau dari Katulampa Bulet ke Katulampa Ciliwung sudah rampung. Namun dari Sindangrasa ke Wangun masih tersisa 1,47 hektare yang terdiri dari beberapa bidang. Mudah-mudahan kondisi keuangan daerah memungkinkan agar pembebasan bisa segera direalisasikan,” jelas Dedie.

Menurutnya, Jalan R3 memegang peran strategis dalam meningkatkan mobilitas warga dan memperkuat konektivitas antarwilayah di Kota Bogor.

Rute ini akan menjadi jalur alternatif bagi kendaraan dari arah Puncak dan Sukabumi, sehingga tak perlu lagi melalui kawasan padat seperti Tajur dan Pajajaran.

“Kalau R3 ini tersambung penuh, maka arus kendaraan dari Puncak dan Sukabumi tidak perlu lagi lewat Sisesa atau menembus ke Pajajaran. Cukup langsung ke Warung Jambu,” katanya.

Dedie juga menyoroti pembangunan jembatan dua jalur di atas Sungai Ciliwung yang merupakan bagian penting dari proyek ini. Jembatan tersebut dirancang dengan lebar 32 meter dan bentangan lebih dari 60 meter.

“Tantangannya membangun jembatan selebar 32 meter dengan bentang lebih dari 60 meter. Tentu butuh anggaran besar. Saat ini kami tengah merevisi DED-nya,” jelasnya.

Setelah revisi DED rampung, ia akan mengajukan permohonan rekomendasi teknis dari Kementerian PUPR, terutama Direktorat Jenderal Sumber Daya Air.

Dedie menambahkan, pihaknya juga membuka peluang kerja sama dengan pemerintah pusat untuk mendanai pembangunan jembatan tersebut.

“Kami akan berupaya agar bisa mendapat dukungan dana dari pemerintah pusat. Tapi yang terpenting, semua syarat administratif dan teknis kami selesaikan lebih dulu sebelum mengajukan bantuan anggaran,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kabar Mengejutkan! Ratusan Warga Kabupaten Tangerang Ubah Kolom Agama KTP Jadi Penghayat Kepercayaan 

7 Oktober 2025 - 02:20 WIB

Benyamin Panggil Konsorsium Pemenang Tender Pengelola PSEL Tekankan Pembangunan Tepat Waktu

5 Oktober 2025 - 20:35 WIB

Trotoar Ciater di Percantik Berikan Rasa Nyaman, Aman, dan Inklusif untuk Semua Warga

3 Oktober 2025 - 23:22 WIB

Wali Kota Lantik 853 Pegawai Honorer Jadi PPPK, Ingatkan untuk Bekerja dengan Serius dan Tanggung Jawab

30 September 2025 - 20:39 WIB

Pengamat Politik dan Hukum Dukung Aksi Warga Viralkan Anggaran Pemkot Tangsel di Media Sosial

24 September 2025 - 04:21 WIB

Trending di Berita Terkini