WARTAXPRESS.com – Pemerintah Kota Jakarta Selatan menyatakan siap memfasilitasi relokasi para pedagang dari Lokasi Sementara (Loksem) Barito ke sejumlah pasar milik Perumda Pasar Jaya. Proses pemindahan akan dilakukan mulai Sabtu, 3 Agustus 2025.
Camat Kebayoran Baru, Achmad Basyaruddin, menyampaikan bahwa pihaknya akan membantu pelaksanaan pemindahan barang dagangan sesuai keinginan pedagang. Dukungan akan melibatkan berbagai unsur, termasuk kelurahan, kecamatan, Satpol PP, dan Dinas PPKUKM dengan bantuan kendaraan operasional.
“Kami akan bantu proses relokasinya sesuai permintaan pedagang. Unsur wilayah dan dinas terkait turut dilibatkan,” ujar Achmad, Jumat 1 Agustus 2025.
Ia menambahkan, sebagian besar pedagang sebenarnya telah lebih dulu pindah secara mandiri ke lokasi baru.
“Jika kawasan sudah sepenuhnya kosong, maka pengelolaannya akan beralih ke Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta untuk langkah selanjutnya,” tambahnya.
Ketua Pedagang Loksem Barito, Lardi, menuturkan bahwa para pedagang telah menyepakati relokasi ke berbagai lokasi seperti Lenteng Agung dan pasar-pasar di bawah naungan Pasar Jaya, antara lain Pasar Mampang, Pondok Indah, Pondok Labu, Tebet Barat, Tebet Timur, dan Bata Putih.
Namun demikian, masih ada pedagang yang memilih mencari lokasi jualan sementara karena pembangunan lokasi relokasi di Lenteng Agung masih dalam proses.
“Kami berharap seluruh pedagang, baik dari 85 kios hewan, 18 kios buah, maupun 34 kios kuliner, bisa mendapatkan tempat usaha baru yang layak agar aktivitas ekonomi tetap berjalan,” tutur Lardi.
Salah satu pedagang hewan, Riko (27), mengungkapkan bahwa ia sudah mulai mengemas dagangannya sejak akhir Juli.
“Sebagian barang sudah saya bawa pulang dulu karena tempat baru di Lenteng Agung belum bisa ditempati,” kata Riko.