WARTAXPRESS.com – Joao Angelo De Sousa Mota, yang baru enam bulan menjabat sebagai Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero), memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Ia menjelaskan bahwa pengunduran diri tersebut disebabkan oleh kurangnya dukungan anggaran yang diterima oleh Agrinas.
Joao menyatakan bahwa meskipun masalah pangan merupakan prioritas yang sangat penting dan mendapat perhatian serius dari Presiden Prabowo Subianto, namun dukungan dari para pemangku kepentingan terkait belum optimal.
“Keseriusan Presiden Prabowo dalam mewujudkan kedaulatan pangan belum sepenuhnya didukung oleh para pihak terkait, sehingga kami belum mendapatkan dukungan maksimal dalam menjalankan program,” ujar Joao, dikutip dari Beritasatu.
Ia menegaskan bahwa hingga saat ini Agrinas belum mendapatkan anggaran untuk melaksanakan berbagai program yang telah disusun.
“Anggaran yang kami terima sampai saat ini masih nol,” tegas Joao.
Joao juga menyampaikan bahwa ia sudah mengajukan pengunduran diri kepada Danantara Indonesia dan mengakui belum mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian negara atau kesejahteraan petani.
“Saya memohon izin untuk mengundurkan diri dan meminta maaf atas ketidakmampuan saya,” ujar Joao, sambil membungkuk dengan penuh penyesalan.
Sementara itu, CEO Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, menyatakan bahwa ia menghormati keputusan Joao. Rosan memastikan bahwa langkah ini diambil secara profesional dan akan diproses sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Ia juga menegaskan bahwa operasional Agrinas akan tetap berjalan normal dan proses transisi kepemimpinan akan dilaksanakan dengan tertib untuk memastikan kelancaran program-program perusahaan.