Perang Dagang Makin Panas, China Resmi Naikkan Tarif Barang AS Hingga 84% - WartaXpress

Menu

Mode Gelap
Mantab Wujud Kepedulian, Kapolres Metro Tangerang Kota Gelar Jum’at Peduli di Polsek Benda Remaja Tangsel Diduga Jadi Korban Asusila, Kasus Terungkap Lewat Podcast Denny Sumargo, Ini Kata Polisi! Remaja Berinisial ADM Warga Jakarta Tewas dalam Kecelakaan dengan Truk Molen di Kota Tangerang Sekolah Islam Cikal Harapan 1 Bsd Sukses Gelar Seminar, Bertanjuk Kiat Berprestasi di Era Digital  Desak! Mutasi Rotasi, Anggota Komisi 1 Sebut: Plt Tidak Punya Kebijakan  Kondisi Ledakan di Pondok Aren, 3 Lantai gedung Farmasi Rusak Parah

Ekonomi

Perang Dagang Makin Panas, China Resmi Naikkan Tarif Barang AS Hingga 84%

badge-check


Perang Dagang Makin Panas, China Resmi Naikkan Tarif Barang AS Hingga 84% Perbesar

WARTAXPRESS.com – Ketegangan dagang antara dua kekuatan ekonomi terbesar dunia kembali mencapai titik didih.

Pemerintah China secara resmi mengumumkan kenaikan tarif impor terhadap produk-produk asal Amerika Serikat hingga 84%, sebagai respons langsung atas kebijakan tarif baru yang diberlakukan oleh Presiden AS, Donald Trump.

Kebijakan ini diumumkan oleh otoritas perdagangan China pada Rabu (9/4), dan dijadwalkan berlaku efektif mulai Kamis, 10 April 2025.

Beijing menegaskan bahwa langkah ini diambil untuk melindungi kepentingan nasional dan menanggapi tindakan proteksionis yang dianggap sepihak.

“Kami tidak akan tinggal diam terhadap praktik yang merugikan. Kepentingan nasional China akan kami jaga dengan segala cara,” ujar juru bicara Presiden Xi Jinping.

Tarif baru ini mencakup berbagai sektor strategis, termasuk produk pertanian, otomotif, serta teknologi tinggi kategori yang selama ini menjadi tulang punggung ekspor AS ke pasar Asia.

Para analis menilai, kenaikan tarif hingga 84% merupakan sinyal bahwa perang dagang belum akan mereda, justru berpotensi memburuk.

Langkah ini menyusul tarif tambahan yang lebih dulu diberlakukan oleh pemerintahan Trump, dengan akumulasi kenaikan tarif terhadap produk China yang mencapai 104% sepanjang tahun 2025.

Gedung Putih hingga kini belum mengeluarkan tanggapan resmi, namun sejumlah pejabat senior menyatakan bahwa tarif tersebut bertujuan melindungi industri dalam negeri dari praktik dagang yang dianggap tidak adil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Mantab Wujud Kepedulian, Kapolres Metro Tangerang Kota Gelar Jum’at Peduli di Polsek Benda

10 Oktober 2025 - 23:06 WIB

Pemkot Tangerang Selatan Beri Beasiswa dan Bantuan Pendidikan S1 untuk 95 Guru PAUD

26 September 2025 - 12:51 WIB

DPR Setujui Minyak Goreng Bansos Naik Jadi 2 Liter per Bulan

24 September 2025 - 12:30 WIB

Menkeu Purbaya Ungkap Diprotes Hotman Paris soal Turunnya Bunga Deposito

22 September 2025 - 22:01 WIB

Harga Minyak Dunia 22 September: Bergerak Mendatar di Tengah Isu Pasokan

22 September 2025 - 20:26 WIB

Trending di Berita Terkini