KAB.TANGERANG, WARTAXPRESS.com – Sepanjang tahun 2025, Polresta Tangerang mencatat tren positif dalam menjaga keamanan wilayah. Angka kriminalitas menurun cukup signifikan hingga 16,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Data Rilis Akhir Tahun Polresta Tangerang menunjukkan, total tindak pidana yang terjadi sepanjang 2025 mencapai 1.362 kasus. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan tahun 2024 yang mencatat 1.635 kasus.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Indra Waspada, menyampaikan bahwa penurunan ini merupakan hasil dari berbagai langkah preventif dan penegakan hukum yang konsisten dilakukan jajarannya.

“Upaya patroli rutin, penguatan deteksi dini, serta respons cepat terhadap laporan masyarakat mulai menunjukkan hasil yang nyata,” ujarnya.

Dari ribuan kasus tersebut, aparat kepolisian berhasil mengungkap 207 kasus yang masuk kategori atensi. Sementara itu, kejahatan yang dinilai meresahkan masyarakat tercatat sebanyak 457 kasus, turun 12,9 persen dibandingkan 525 kasus pada 2024.

Jenis kejahatan yang mendominasi antara lain pencurian dengan pemberatan sebanyak 205 kasus, pencurian dengan kekerasan 19 kasus, pencurian kendaraan bermotor 10 kasus, serta 187 kasus narkotika. Selain itu, tercatat pula 32 kasus penganiayaan berat dan 4 kasus pembunuhan.

Sepanjang tahun ini, Polresta Tangerang juga menangani 33 laporan penemuan mayat. Seluruh kasus tersebut, menurut Kapolresta, telah ditangani secara profesional sesuai prosedur hukum.

Beberapa perkara yang menyita perhatian publik antara lain kasus pembunuhan bos rental mobil, konflik viral antara ojek pangkalan dan ojek online di Stasiun Tigaraksa, pembunuhan ayah oleh anak kandung di Mauk, serta penemuan mayat di kebun pisang.

Perang Terhadap Narkoba

Dalam upaya pemberantasan narkotika, Polresta Tangerang berhasil mengungkap 258 kasus dengan total 359 tersangka. Dari jumlah tersebut, 341 tersangka merupakan laki-laki dan 18 perempuan.

Barang bukti yang diamankan terbilang besar, mulai dari sabu seberat 1.315,04 gram, ganja hampir 14 kilogram, hingga ribuan gram tembakau dan cairan sintetis. Polisi juga menyita puluhan ribu butir obat-obatan keras dan psikotropika.

Kecelakaan Lalu Lintas Naik

Berbeda dengan kriminalitas, angka kecelakaan lalu lintas justru mengalami peningkatan. Sepanjang 2025 tercatat 698 kecelakaan, naik 11,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Dari kejadian tersebut, 169 orang meninggal dunia, 116 orang mengalami luka berat, dan 663 orang luka ringan. Total kerugian materiil ditaksir mencapai lebih dari Rp664 juta.

Untuk pelanggaran lalu lintas, Polresta Tangerang mencatat 12.783 perkara tilang, dengan hampir seluruhnya telah disidangkan.

Pengawasan Internal dan Pelayanan Publik

Di bidang internal, Polresta Tangerang mencatat masing-masing lima kasus pelanggaran disiplin dan kode etik profesi Polri. Seluruhnya telah diselesaikan melalui mekanisme sidang sesuai ketentuan.

Sementara itu, Call Center 110 menerima 11.863 panggilan yang terjawab, meski masih terdapat 2.911 panggilan tidak terjawab atau miscall. Inovasi pelayanan publik terus dikembangkan melalui Command Center, pemasangan CCTV, dan layanan Halo Kapolresta.

Dukung Program Pemerintah dan Masyarakat

Dalam mendukung program pemerintah, Polresta Tangerang mengoperasikan tiga unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan menyiapkan 26 unit tambahan. Pada sektor ketahanan pangan, terdapat 192 titik lahan seluas hampir 247 hektare dengan hasil panen jagung kuartal ketiga mencapai 30,28 ton yang telah diserap Bulog.

Melalui Gerakan Pangan Murah, Polresta Tangerang juga menyalurkan lebih dari 200 ton beras SPHP kepada masyarakat.

“Polri hadir bukan hanya untuk penegakan hukum, tetapi juga untuk membantu meringankan beban masyarakat,” tegas Indra Waspada.

Pemusnahan Barang Bukti

Rangkaian Rilis Akhir Tahun ditutup dengan pemusnahan barang bukti hasil operasi kepolisian. Sebanyak 1.860 botol minuman keras dimusnahkan dengan cara dilindas menggunakan steam roller, bersama 70 bilah senjata tajam dan 27 knalpot brong yang digerinda.

Kapolresta menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kinerja, menjaga stabilitas keamanan, serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Tangerang.