Menu

Mode Gelap
Pendaftaran SPMB di SMA Negeri 05 Salembaran kabupaten Tangerang Penuh Teka-teki  Sebab terjadinya Banjir di Pondok Maharta, Ini Kata Kepala Dinas DSDABMBK Kota Tangsel  Pegawai PPPK ada Peluang Masuk Jabatan Struktural, Asal Mengikuti Semua Aturan Siapkan Mesin Pompa Tambahan, Benyamin Tinjau Lokasi Banjir Maharta yang merendam Puluhan Kk Ada 5 Titik Turap di Perumahan Nusa Loka Longsor Sedalam 7 meter, Warga Kuwatir Terjadi Banjir  Awali Tugas di Hari Pertama, Kapolresta Tangerang Ziarah ke Makam R.A. Wangsakara

Nasional

Anggaran, SDM, dan Infrastruktur Jadi Kunci Sukses Program Makan Bergizi Gratis

badge-check


Presiden RI, Prabowo Subianto saat melakukan Pengarahan Kepada Badan Gizi Nasional, Koordinator SPPT dan SPPG Nasional, Sabtu (03/05/2025) bertempat di Hambalang. Dok.Istimewa Perbesar

Presiden RI, Prabowo Subianto saat melakukan Pengarahan Kepada Badan Gizi Nasional, Koordinator SPPT dan SPPG Nasional, Sabtu (03/05/2025) bertempat di Hambalang. Dok.Istimewa

WARTAXPRESS.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diusung pemerintah pusat terus dimatangkan. Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, menyebutkan bahwa keberhasilan program ini bertumpu pada tiga faktor utama, yaitu anggaran, sumber daya manusia (SDM), dan infrastruktur pendukung.

Hal itu disampaikannya dalam keterangan pers usai mengikuti rapat bersama Presiden Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, seperti dikutip dari siaran resmi BGN pada Sabtu (3/5/2025).

“Anggaran tadi sudah disampaikan oleh Pak Presiden bahwa itu sudah diselesaikan secara politis,” ujar Dadan, seperti dilansir dari laman Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia.

Lebih lanjut, Dadan mengungkapkan bahwa sektor SDM masih menjadi tantangan, khususnya dalam penyediaan tenaga untuk Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Dari 2.000 tenaga yang dilatih, saat ini hanya 1.994 yang siap bertugas.

“Saat ini kami bekerja sama dengan Universitas Pertahanan untuk mendidik 30.000 calon Kepala SPPG gelombang ketiga. Diharapkan selesai pada akhir Juli dan pelaksanaan dapat dipercepat mulai Agustus,” ujarnya.

Dalam hal infrastruktur, Dadan menekankan pentingnya kolaborasi dengan mitra. Menurutnya, BGN sedang merancang standar operasional prosedur (SOP) guna mengatur pemilihan dan pengawasan terhadap mitra penyedia infrastruktur.

“Penguatan SOP sangat penting agar kualitas layanan tetap terjaga dan tepat sasaran,” tegasnya.

Pemerintah berharap dengan optimalisasi tiga pilar tersebut, pelaksanaan Program MBG dapat berjalan secara masif dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat.

Baca Juga :  Sebab terjadinya Banjir di Pondok Maharta, Ini Kata Kepala Dinas DSDABMBK Kota Tangsel 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Sebab terjadinya Banjir di Pondok Maharta, Ini Kata Kepala Dinas DSDABMBK Kota Tangsel 

10 Juli 2025 - 23:58 WIB

Siapkan Mesin Pompa Tambahan, Benyamin Tinjau Lokasi Banjir Maharta yang merendam Puluhan Kk

9 Juli 2025 - 22:54 WIB

Kasat Reskrim Polresta Sleman Kantongi Identitas Terduga Pelaku Perusakan Mobil Kepolisian

7 Juli 2025 - 01:19 WIB

Sejumlah Warga Protes di TPST Kecamatan Cipondoh terkait Uji Coba Mesin Insinerator Pengelola Sampah di Cipondoh 

4 Juli 2025 - 00:52 WIB

Polres Tangsel Ungkap 8 Kasus Kekerasan Seksual terhadap Anak dan Perempuan, 10 Tersangka Diamankan

3 Juli 2025 - 23:37 WIB

Trending di Nasional