Usai Jadi Korban Pelecehan Seksual, Orang Tua Siswi Laporkan Pelaku ke Polres Tangerang Selatan - WartaXpress

Menu

Mode Gelap
Pemkab Tangerang Bakal Gandeng TNI/Polri untuk Berikan Sanksi Kepada Truk Tambang Pelanggar Jam Operasional  Banjir di Cukang Galih, Sebabkan Macet 4 Kilometer, Pengendara Mengeluh Lumpuh Total Fraksi PSI DPRD Tangsel Desak Pemkot Gerak Cepat Atasi Krisis Sampah Ojol Tangerang Tetap Onbid Meski Besok Gelar Aksi Demo, Komitmen Cari Nafkah Tak Surut Puluhan Warga Legok Ngamuk, Stop Truk Tambang yang Langgar Aturan Operasional Respons Cepat BPBD Dapat Apresiasi, Sementara Tirta Benteng Dikeluhkan Lamban Tangani Keluhan Air

Kriminal

Usai Jadi Korban Pelecehan Seksual, Orang Tua Siswi Laporkan Pelaku ke Polres Tangerang Selatan

badge-check


Foto: Dok istimewa Perbesar

Foto: Dok istimewa

WARTAXPRESS.com – Orang tua siswi tingkat SMA di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melaporkan dugaan pelecehan seksual yang dialami anaknya di dalam lingkungan sekolah, Senin 05 Mei 2025.

Korban yang masih berusia 15 tahun itu dijadikan sasaran tindakan asusila oleh teman sekolahnya. Bahkan, peristiwa itu terjadi di dalam kelas.

Orang tua korban, berinisial D, 33, melaporkan peristiwa yang dialami putrinya tersebut ke Polres Tangsel.

D mengatakan, peristiwa itu terjadi pada bulan Oktober – November 2024 silam. Akibatnya, korban sampai mengalami depresi.

“Berawal dari nilai raport yang jelek, saat kami tanya anak saya sering murung, seperti kena mental dan akhirnya mengakui kalau jadi korban pelecehan seksual dan ancaman,” terangnya saat ditemui Wartawan di Polres Tangsel.

D menambahkan, belakang ini kepribadian serta aktivitas putrinya juga berubah.

“Dari yang pribadi ceria, jadi pendiam, suka murung, nangis sendiri. Yang tadinya mengikuti kegiatan informal seperti les, terhenti, dan anak saya mengalami ketakutan untuk sekolah,” ungkapnya.

Di ceritakan D, peristiwa terjadi saat putrinya sedang berada di dalam kelas usai latihan menari. Lalu, terduga pelaku berinisial S yang merupakan kakak kelas korban mendatanginya.

“Anak saya didatangi sama pelaku dengan berdalih untuk menenangkan. Namun pelaku melakukan pelecehan sambil merekamnya dengan HP,” jelasnya.

Ternyata rekaman itu digunakan S untuk mengancam korban. S kerap meminta korban mengirimkan foto atau video vulgar. Jika ditolak, ia akan menyebar video rekaman pelecehan tersebut.

Korban sempat melaporkan ke Guru BK, tapi hingga saat ini tidak ada tindakan sama sekali dari pihak sekolah.

“Anak saya melaporkan ke guru kelasnya, lalu guru kelas melaporkan ke Guru BK, tapi tidak ada tindakan apapun,” ungkap D.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Banjir di Cukang Galih, Sebabkan Macet 4 Kilometer, Pengendara Mengeluh Lumpuh Total

17 September 2025 - 21:55 WIB

100 Personel Damkar Dikerahkan! Api Mengamuk, Petugas Berjuang Nonstop Selama Berjam-jam

16 September 2025 - 04:06 WIB

Gagal Menyalip, Pengendara Motor Tertabrak Truk dan Alami Luka Serius

16 September 2025 - 02:23 WIB

Kebakaran Besar Landa Pabrik Konstruksi di Serpong Utara

16 September 2025 - 02:05 WIB

Remaja Tewas Mengenaskan Usai Terlindas Dump Truk di Sepatan, Warga Geger

14 September 2025 - 19:17 WIB

Trending di Berita Terkini