Menu

Mode Gelap
Lagi Cari Kayu, Warga Tangerang dikagetkan Sosok Mayat Laki-laki Pakai Sarung dengan Kondisi bau! Prabowo: Anak Palestina Harus Selamat, Sehat, dan Terdidik Indonesia Siap Jadi Rumah Kedua Digimap Resmi Hadirkan iPhone 16 di Indonesia Hadiah Jutaan Rupiah dan Konsep Toko Premium Menanti Pelanggan Oknum Dokter Perkosa Pasien RSHS Bandung, Dosen Hukum Unpam Sarankan Polisi Hukum Seberat-beratnya Samsat Balaraja Membantah Tudingan Adanya Pungutan Liar Saat Pemutih Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) UMT Gaungkan Gerakan #KampusAntiJudiOnline Bersama Podcaster Imam Budi

Ekonomi

Donald Trump Angkat Bendera Putih: Saya Hormat pada Presiden Xi, Kini Saatnya Damai

badge-check


Donald Trump Angkat Bendera Putih: Saya Hormat pada Presiden Xi, Kini Saatnya Damai Perbesar

WARTAXPRESS.com – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, secara terbuka menyatakan keinginannya untuk berdamai dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping, dalam pernyataan yang penuh nuansa emosional dan diplomasi tinggi.

Trump mengakui bahwa meskipun ada sejarah panjang persaingan dan gesekan dagang antara dua negara adidaya ini, kini saatnya untuk mengatur ulang meja dan melangkah maju bersama.

“Saya sangat menghormati Presiden Xi. Dia sudah seperti teman lama bagi saya,” ungkap Trump dengan nada tulus.

“Kami ingin bisa mencapai kesepakatan. Tiongkok telah memanfaatkan negara kami terlalu lama, tapi sekarang kami ingin menata ulang segalanya dengan adil.”

Pernyataan Trump ini datang di tengah ketegangan dagang yang belum benar-benar surut, serta keputusan Beijing yang kembali memicu kontroversi dengan membatasi jumlah film Hollywood yang dapat tayang di bioskop Tiongkok.

Ketika dimintai tanggapan atas langkah pembalasan budaya ini, Trump menanggapinya dengan ringan dan tawa.

“Saya rasa saya pernah mendengar hal yang lebih buruk dari itu. Ha ha.”

Namun, di balik canda tersebut, publik menangkap sinyal kuat bahwa Trump ingin meninggalkan warisan diplomatik yang lebih damai.

Ia bahkan menyiratkan bahwa kesepakatan strategis antar kedua negara bukan hanya mungkin, tetapi juga mendesak dan saling menguntungkan.

“Saya yakin kita akan bisa bekerja sama dengan sangat baik. Dan saya menantikan hal itu, demi kebaikan kedua negara,” tutup Trump.

Pernyataan ini tentu menjadi babak baru dalam relasi Washington–Beijing, yang selama bertahun-tahun terjebak dalam perang dagang, retorika tajam, dan saling tuding.

Kini, dengan nada damai dan penuh penghormatan, Trump melempar bola ke tangan Xi Jinping membuka peluang baru di tengah dunia yang haus akan stabilitas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Digimap Resmi Hadirkan iPhone 16 di Indonesia Hadiah Jutaan Rupiah dan Konsep Toko Premium Menanti Pelanggan

12 April 2025 - 22:30 WIB

China Resmi Naikkan Tarif Impor AS Jadi 125 %

11 April 2025 - 22:16 WIB

Perang Dagang AS-Tiongkok Memanas Tarif Meroket, Ekonomi Global Terancam Guncang

10 April 2025 - 23:35 WIB

Samsat Cikokol Kota Tangerang Kebanjiran Wajib Pajak, Melalui Program Gubernur Banten

10 April 2025 - 22:57 WIB

Trump Balas China, Naikkan Tarif Jadi 125%

10 April 2025 - 08:19 WIB

Trending di Ekonomi